Sebenarnya banyak hal-hal yang menyenangkan dalam belajar...tapi entah kenapa banyak anak-anak yang tidak terlalu menikmati masa-masa belajar mereka.
Dilihat dari arti belajar sendiri yaitu semua aktivitas yang didalamnya terdapat perubahan-perubahan dari sebelumnya.
Tapi perubahan seperti apakah yang dimaksud dalam belajar disini?
Perubahan sikap dan perilaku,perubahan moral,perubahan pemikiran...dan semua perubahan-perubahan yang pastinya ke arah lebih baik dan maju.
Apa sebenarnya tujuan dari belajar itu?
Sudah pasti bertujuan adanya perubahan dan bisa mencapai hasil yang diharapkan.
Tapi diharapkan siapakah disini?
Hasil sesuai yang diharapkan kurikulum kah? sekolah kah? atau pemerintah kah?
Disinilah banyak hal-hal yang membuat belajar itu tidak di nikmati oleh anak-anak... :(
mereka lupa bahwa belajar yang sesungguhnya itu dimana anak-anak bisa menyukai apa yang mereka pelajari...mereka merasa senang dengan yang dipelajari sehingga anak-anak akan mencapai hasil dari belajar mereka dan sesuai harapannya. Mereka akan mengalami perubahan-perubahan itu dengan alami.
Jumat, 05 Desember 2014
Selasa, 02 Desember 2014
TIDAK ADA ANAK YANG BODOH
Tidak ada anak yang bodoh..yang ada belum mendapat guru yang tepat dan metode yang tepat ( Prof.Yohaness Surya Ph.D )
Allah menciptakan makhluknya yaitu manusia, makhluk yang diciptakan paling sempurna diantara makhluk ciptaan Allah lainnya.
Akal dan pikiran itu yang membedakan dengan makhluk lainnya.
Sehingga tidak ada anak ataupun orang bodoh selama masih digunakan akal dan pikirannya.
segala sesuatunya akan mudah jika akal dan pikiran kita gunakan dengan baik.
Allah telah menitipkan kesempurnaan untuk kita manusia, sehingga pergunakan lah sebaik-baiknya titipan Allah tersebut.
Berusaha...berdo'a dan tawakal...
Allah menciptakan makhluknya yaitu manusia, makhluk yang diciptakan paling sempurna diantara makhluk ciptaan Allah lainnya.
Akal dan pikiran itu yang membedakan dengan makhluk lainnya.
Sehingga tidak ada anak ataupun orang bodoh selama masih digunakan akal dan pikirannya.
segala sesuatunya akan mudah jika akal dan pikiran kita gunakan dengan baik.
Allah telah menitipkan kesempurnaan untuk kita manusia, sehingga pergunakan lah sebaik-baiknya titipan Allah tersebut.
Berusaha...berdo'a dan tawakal...
Fungsi Utama
Apa Fungsi | <h1> | <h2> | <h3> | <h4> | <h5> | <h6> Dalam Blog
Pengertian atau Fungsi Tag <h1> - <h6> Dalam Suatu Blog, sebenarnya merupakan Elemen Terpenting dalam Cara Optimalisasi On-Page SEO
Mari kita Cari tahu Sebernya Apa sih Fungsi | <h1> | <h2> | <h3> | <h4> | <h5> | <h6> Dalam Blog, kog ada sampai 6 segala
Kupas Tuntas Fungsi Heading | <h1> | <h2> | <h3> | <h4> | <h5> | <h6> Dalam Blog
1. Fungsi <h1> : Tag <h1> ini digunakan Untuk Nama Blog ( jika anda sedang membuka homepage ) tapi Judul Blog idealnya harus berganti menjadi <h2> ( jika anda sedang membuka postingan )
2. Fungsi <h2> : Tag <h2> digunakan Untuk menulis Judul Artikel ( jika anda sedang berada di homepage ) dan Judul Artikel yang baik harusnya memakai <h1> ( dengan catatan Anda sedang berada pada halaman posting )
3. Fungsi <h3> : Tag <h3> digunakan untuk menuliskan Sub-Judul atau penjelasan dari Judul Posting yang Anda buat
Rabu, 21 Mei 2014
BIOLOGI UMUM: EKOLOGI
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Istilah
Ekologi diperkenalkan oleh Ernest Haeckel (1869), berasal dari bahasa Yunani,
yaitu: Oikos = Tempat Tinggal (rumah) Logos = Ilmu, telaah. Oleh karena itu
Ekologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan timbal balik antara mahluk hidup
dengan sesamanya dan dengan lingkungnya. Odum (1993) menyatakan bahwa ekologi
adalah suatu studi tentang struktur dan fungsi ekosistem atau alam dan manusia
sebagai bagiannya. Struktur ekosistem menunjukkan suatu keadaan dari sistem ekologi
pada waktu dan tempat tertentu termasuk keadaan densitas organisme, biomassa, penyebaran materi (unsur
hara), energi, serta faktor-faktor fisik dan kimia lainnya yang menciptakan
keadaan sistem tersebut.
Fungsi
ekosistem menunjukkan hubungan sebab akibat yang terjadi secara keseluruhan
antar komponen dalam sistem. Ini jelas membuktikan bahwa ekologi merupakan
cabang ilmu yang mempelajari seluruh pola hubungan timbal balik antara makhluk
hidup yang satu dengan makhluk hidup lainnya, serta dengan semua komponen yang
ada di sekitarnya. Pembahasan ekologi tidak lepas dari pembahasan ekosistem
dengan berbagai komponen penyusunnya, yaitu faktor abiotik dan biotik. Faktor
abiotik antara lain suhu, air, kelembaban, cahaya, dan topografi, sedangkan
faktor biotik adalah makhluk hidup yang terdiri dari manusia, hewan, tumbuhan,
dan mikroba. Ekologi juga berhubungan erat dengan tingkatan-tingkatan
organisasi makhluk hidup, yaitu populasi, komunitas, dan ekosistem yang saling
mempengaruhi dan merupakan suatu sistem yang menunjukkan kesatuan.
PENDIDIKAN AGAMA,AQIDAH DAN RUANG LINGKUPNYA
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT,atas rahmat dan hidayahnya
kita diberikan kesempatan dan kesehatan,sehingga kami dapat menyelesaikan
penyusunan makalah ini.Tidak lupa pula ucapan shalawat dan salam kita haturkan
pada Nabi Besar Muhamad SAW beserta keluarganya dan para sahabatnya yang
memberikan petunjuk kita semua kearah kebaikan.
Dalam penyusunan makalah ini kami membahas mengenai “Aqidah makna dan
ruang lingkupnya” yang merupakan ilmu pengetahuan yang berkaitan langsung dengan
sikap dan perilaku dalam masyarakat,berbangsa,dan bernegara.Demi terselesainya
penyusunan makalah ini,tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada pihak yang
telah membantu kami dalam menyeesaikan makalah ini.
Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar pada makalah
ini.Oleh karena itu kami mengundang pembaca untuk memberikan saran dan kritik
yang bersifat membangun.Kritik konstruktif dari pembaca sangat kami harapkan
untuk penyempurnaan makalah selanjutnya.
Demikian makalah ini kami susun,semoga dapat memberikan manfaat demi
kelancaran dan kemajuan ilmu Aqidah bagi kita semua
Penyusun
ASAL-USUL TAHI LALAT :)
DARI MANA SIH DATANGNYA TAHI LALAT?
Umumnya tubuh kita pasti memiliki tahi lalat, kadang tersebar tidak merata di permukaan tubuh kita. Uniknya kadang peramal menggunakannya untuk meramal kepribadian, masalah cinta, seks maupun masalah yang dihadapi seseorang. Tapi tahukah kamu darimana sebenarnya tahi lalat? Benarkah tahi lalat disebabkan karena “kotoran” lalat?
Umumnya tubuh kita pasti memiliki tahi lalat, kadang tersebar tidak merata di permukaan tubuh kita. Uniknya kadang peramal menggunakannya untuk meramal kepribadian, masalah cinta, seks maupun masalah yang dihadapi seseorang. Tapi tahukah kamu darimana sebenarnya tahi lalat? Benarkah tahi lalat disebabkan karena “kotoran” lalat?
BILANGAN
BILANGAN
Dalam ilmu matematika, kita mengenal adanya “bilangan”. Bilangan ini dapat dibagi, dijumlah, dikurangi maupun dikalikan. Coba bayangkan jika dunia tampa bilangan, mungkin kita tidak akan mengetahui waktu, mengukur panjang atau lebar sebuah benda, bahkan mungkin kita tidak akan tahu nomor berapa rumah kita. Ilmu matematika dilahirkan dari bilangan.
Dalam ilmu matematika, kita mengenal adanya “bilangan”. Bilangan ini dapat dibagi, dijumlah, dikurangi maupun dikalikan. Coba bayangkan jika dunia tampa bilangan, mungkin kita tidak akan mengetahui waktu, mengukur panjang atau lebar sebuah benda, bahkan mungkin kita tidak akan tahu nomor berapa rumah kita. Ilmu matematika dilahirkan dari bilangan.
CONTOH SOAL OLIMPIADE MATEMATIKA
PEMBINAAN
OLIMPIADE MATEMATIKA SD/MI
PERSIAPAN
OSN dan IMSO 2013
1.
Berilah
contoh 3 bilangan asli yang mempunyai tepat 3 faktor berbeda.
(Seleksi Tingkat Provinsi Jawa Timur, Olimpiade Sains Nasional SD,
Surabaya, 26 Juli 2005)
2.
Pak
Adi memberikan kupon berhadiah televisi berwarna 29 inchi kepada para pembeli
di tokonya. Di balik setiap kupon dituliskan satu bilangan asli dari 1 sampai
dengan 1000. Untuk setiap pembelian di atas Rp 50,000,00, pembeli mendapatkan 1
kupon. Hadiah televisi tersebut diberikan kepada pembeli yang mempunyai 3 kupon
yang memuat 3 bilangan asli berurutan dan jumlahnya tidak habis dibagi 3.
Berapa banyaknya televisi yang harus disiapkan Pak Adi?
(Seleksi Tingkat Provinsi Jawa Timur, Olimpiade Sains Nasional SD,
Surabaya, 26 Juli 2005)
PENGANTAR PENDIDIKAN,LANDASAN DAN ASAS-ASAS PENDIDIKAN SERTA PENERAPANNYA
LANDASAN DAN ASAS-ASAS PENDIDIKAN SERTA
PENERAPANNYA
A. LANDASAN PENDIDIKAN
Pendidikan sebagai usaha
dasar yang sistematis-sistemik selalu bertolak dari sejumlah landasan serta
pengindahan sejumlah asas-asas tertentu. Landasan dan asas tersebut sangat
penting, karena pendidikan merupakan pilar utama terhadap perkembangan manusia
dan masyarakat bangsa tertentu. Beberapa landasan pendidikan tersebut adalah
landasan filosofis, sosiologis, dan kultural, yang sangat memegang peranan
penting dalam menentukan tujuan pendidikan. Selanjutnya landasan ilmiah dan
teknologi akan mendorong pendidikan untuk menjemput masa depan
1.
Landasan filosofis
Landasan filosofis merupakan
landasan yang berkaitan dengan makna atau hakikat pendidikan, yang berusaha
menelaah masalah-masalah pokok seperti: Apakah pendidikan itu, mengapa
pendidikan itu diperlukan, apa yang seharusnya menjadi tujuannya, dsb. Landasan
filosofis adalah landasan yang berdasarkan atau bersifat filsafat (falsafah,
falsafah). Kata filsafat (philosophy) bersumber dari bahasa Yunani, philein
berarti mencintai, dan sophos atau sophis berarti hikmah,
arif atau bijaksana. Filsafat menelaah sesuatu secara radikal, menyeluruh dan
konseptual sehingga menghasilkan konsepsi-konsepsi mengenai kehidupan dan dunia.
CONTOH SOAL-SOAL UN
MATEMATIKA
1.
615 – (60 x 4) – 2.800 : 35 = ….
a.
285 c. 300
b.
295 d. 315
2.
Ayah membeli 8 bungkus permen. Setiap bungkus
berisi 48
butir permen. Permen tersebut dibagikan
kepada 24
anak. Jika setiap anak mendapat per-
men sama
banyak, setiap anak mendapat …
butir
permen
a.
4 c. 8
b.
6 d. 16
3.
Jika
a = 12 x (– 6) dan b = (– 4) – 10
Maka
nilai a – 2b = ….
a.
– 100 c. – 58
b.
– 86 d. – 44
4.
Paman memiliki sawah seluas 3 ¾ ha. 2/5 bagi-
an
sawah tersebut ditanami padi, 1,26 ha ditanami
jagung dan sisanya ditanami kacang. Luas sawah yang ditanami kacang adalah … ha
a.
0,99 c. 1,83
b.
1,09 d. 2,09
Langganan:
Postingan (Atom)